Pasangan Ganjar-Mahfud Bawa Kabar Bahagia untuk Pelaku UMKM Andai Menang Pilpres, Apa Itu?

Program ini menurut wakil Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Sumantri Suwarno menyebut bahwa hal itu telah dipikirkan masak-masak.

Galih Prasetyo
Rabu, 20 Desember 2023 | 18:33 WIB
Pasangan Ganjar-Mahfud Bawa Kabar Bahagia untuk Pelaku UMKM Andai Menang Pilpres, Apa Itu?
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo dan bakal calon wakil presiden Mahfud MD melambaikan tangan saat pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat].

octa-tracking.com - Pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud memiliki program khusus untuk mengalokasikan 35 persen kredit perbankan untuk koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Program ini menurut wakil Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Sumantri Suwarno menyebut bahwa hal itu telah dipikirkan masak-masak.

"Dalam visi misinya pasangan Ganjar Mahfud secara jelas akan memperbesar alokasi kredit perbankan hingga 35 persen untuk diberikan kepada UMKM dan koperasi," kata Sumantri.

Dijelaskan oleh Sumantri, UMKM telah terbukti menjadi jaring pengaman nasional di setiap krisis ekonomi yang menimpa bangsa.

Baca Juga:Cak Imin Sebut Banyak Mal Elit di Bekasi tapi Ekonomi Warga Sulit, Pengamat Beri Respon Nyelekit

Sektor tersebut juga memberikan kontribusi besar terhadap penyerapan tenaga kerja, yakni sebesar 97 persen di tahun 2021. Hal itu juga yang membuat pasangan Ganjar-Mahfud menegaskan bahwa pemerintah harus memberikan afirmasi kepada koperasi dan UMKM.

Kemudian dari sisi penyerapan produk barang dan jasa, belanja APBN akan diarahkan untuk memberikan ruang belanja bagi produk koperasi dan UMKM hingga 50 persen.

Menurutnya hal tersebut akan memperbaiki kualitas bisnis UMKM dan koperasi dari sisi akses pendanaan dan pemasaran.

Keberpihakan dan afirmasi kepada UMKM perlu dilakukan untuk menjaga kualitas pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan melibatkan seluruh komponen baik BUMN, korporasi swasta, maupun ekonomi rakyat melalui koperasi dan UMKM.

"Pertumbuhan ekonomi dengan mesin pertumbuhan yang melibatkan semua kelompok masyarakat selain lebih tahan krisis juga menjadi langkah nyata menuju bangsa yang berdikari secara ekonomi," ungkapnya. [Antara]

Baca Juga:Cak Imin Janjikan Ini untuk Ibu Hamil dan Guru Ngaji Hingga Bakal Hapus PBB: InsyaAllah Gampang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini