octa-tracking.com - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri Dialog Kesejahteraan Buruh di Gedung Juang 45 Bekasi, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (18/12/2023).
Kehadiran Cak Imin, tak hanya disambut oleh kelompok buruh, sejumlah emak-emak yang membawa serta anaknya juga turut hadir.
Usai Cak Imin berdialog dengan kelompok buruh, sejumlah emak-emak nampak sudah berdiri dekat mobil ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. Mereka berebut foto dan berjabat tangan dengan Cak Imin.
Sayangnya, saat itu kondisi tidak kondusif. Terlihat, hanya seorang anak kecil yang berhasil foto bersama Cak Imin.
Baca Juga:Full Senyum Saat Tiba di Gedung Juang Tambun, Cak Imin Diteriaki oleh Buruh Bekasi
Namun, walaupun tak berhasil foto bersama cawapres nomor urut 1. Sejumlah emak-emak itu tetap berusaha bersalaman dengan Cak Imin sambil mendoakan kesuksesan untuk pria berkemeja putih itu.
“Semoga sukses ya pak,” seru emak-emak.
Salah satu emak-emak yang berebut foto dengan Cak Imin ialah Putri (53). Ia mengaku sengaja datang berjalan kaki dari Kampung Bulu, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, hanya untuk bertemu dengan Cak Imin.
“Seneng (ketemu Cak Imin). Gak sempet foto salaman doang,” ucap Putri.
Putri mengatakan, kehadirannya memang sengaja untuk mendukung cawapres nomor urut 1 itu, agar nanti terpilih di Pilpres 2024.
Baca Juga:Emak-emak Majelis Taklim Bekasi Bakal Jadi Mata dan Telinga Muhaimin di Pilpres 2024
Muhaimin Iskandar Diteraki Para Buruh
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri Dialog Kesejahteraan Buruh di Gedung Juang 45 Bekasi, Kecamatan Tanbun, Kabupaten Bekasi, Senin (18/12/2023).
Pantauan octa-tracking.com di lokasi, pria yang akrab disapa Cak Imin itu tiba pukul 11.25 WIB.
Dia mengenakan kemeja pIa utih dan peci hitam. Kehadirannya disambut oleh para buruh yang telah menunggunya sejak pukul 10.00 WIB.
Di area panggung, sejumlah poster pasangan nomor urut 1 itu terpampang. Nampak pula sejumlah spanduk yang ditulis dengan pilok, salah satunya bertulis ‘buruh solid mendukung AMIN’.
“Yang mau perubahan pilih AMIN, Aamin,” seru sejumlah buruh.“Hidup buruh, hidup buruh, hidup buruh,” sambung buruh.
Tidak ada jawaban apapun dari Cak Imin. Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu hanya tersenyum lebar saat berada di tengah-tengah kelompok buruh.
Dalam acara tersebut, turut pula diputar sebuah video rangkaian perjalanan perjuangan buruh, yang kemudian ditutup dengan 7 poin tuntutan buruh.
Tuntutan tersebut diantaranya, sistem pengupahan yang adil, bantuan pangan mura, lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan manusiawi.
Perlindungan sosial sepanjang hayat, pelatihan gratis dan beasiswa diperbanyak, perlindungan bagi buruh Indonesia dari ancaman TKA, dan yang terakhir pelibatan buruh dalam berbagai penentuan kebijakan.
Kontributor : Mae Harsa