Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu

Uang palsu itu dibawa A atas perintah dari seorang pria yang baru ia kenal melalui Fecebook, dengan iming-iming upah sebesar Rp50 ribu.

Andi Ahmad S
Senin, 13 Januari 2025 | 17:49 WIB
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu
Ilustrasi uang palsu. [Shutterstock]

octa-tracking.com - Seorang pelajar SMP berinsial A (14) kedapatan membawa uang palsu senilai Rp2,2 juta di wilayah Tambun Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Uang palsu itu dibawa A atas perintah dari seorang pria yang baru ia kenal melalui Fecebook, dengan iming-iming upah sebesar Rp50 ribu.

“Itu bocah (A) kenalan sama orang di Facebook. Terus ketemu lah sama orangnya itu, terus disuruh nganterin duit. Nanti dijanjikan uang Rp 50 ribu,” kata Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan AKP Kukuh Setiono, Sabtu (11/1/2025).

A pun menerima tawaran tersebut. Ia kemudian berangkat dari Tambun Selatan menggunakan sepeda motor untuk mengantarkan uang palsu itu ke wilayah Cibitung, Kabupatem Bekasi.

Baca Juga:Misteri Jasad Bocah di Tambun Terungkap, Orang Tua Ditangkap di Pantura

“(Uang palsu) mau diantar ke temannya yang nyuruh. Nanti disuruh berhenti di suatu tempat,” ucapnya.

Namun, di tengah perjalanan A mengalami kecelakan lalu lintas, hingga menyebabkan uang palsu yang dibawanya berhamburan ke jalan.

Warga di sekitar tempat kejadian perkara langsung menolong A. Namun saat itu juga warga curiga bahwa uang yang dibawa A merupakan uang palsu.

Alhasil, dengan kondisi luka-luka A pun dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

“Kita hitung (uang palsu) Rp2,2 juta, pecahan 100 ribu sama 50 ribu,” ucapnya.

Baca Juga:Polisi Kantongi Identitas Pembuang Jasad Bocah Laki-laki di Tambun: Berstatus Suami Istri

Kukuh mengatakan, hingga saat ini A masih diperiksa oleh tim penyidik Polsek Tambun Selatan.

“Sekarang (A) lagi di Polsek untuk dimintai keterangan. Kita masih dalami dari mana orang yang antar, terus Facebooknya juga kita dalami,” pungkasnya.

Kontributor : Mae Harsa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini