Suara.com - Pembakaran kantor media di Bogor, Jawa Barat yakni Harian Pakuan Raya (PAKAR) di Kelurahan Bantarjati nampaknya cukup mengerikan, pasalnya saat ini tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Polri ikut diturunkan.
Kasus pembakaran yang terjadi di kantor Harian Pakuan Raya tersebut masih terus diselidiki Polresta Bogor Kota pasalnya masih menyisakan misteri mendalam.
Kasat Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho di Kota Bogor, Selasa, mengatakan pihaknya melibatkan Densus untuk menganalisa pelaku, sebab peralatan dari Densus lebih lengkap.
“Sekarang masih mengumpulkan saksi-saksi, kita koordinasi juga dengan Densus terkait analisa pelaku, soalnya alat Densus lebih lengkap,” jelasnya.
Baca Juga: Film Sister Death: Kisah Biarawati Muda dengan Kemampuan Supranaturalnya
Selain itu, kata Aji, dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi juga menemukan titik api di bagian teras kantor, serta ditemukan kardus, botol plastik dan kabel AC.
Polisi juga masih melakukan penyisiran kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian, sebab ia mengungkapkan, CCTV dari Dinas Perhubungan yang ada di dekat lokasi mati di tanggal tersebut.
“CCTV dari Dishub mati di tanggal tersebut. Kami masih berupaya menyisir CCTV di sekitar lokasi,” ucapnya.
Sebelumnya, diberitakan Polresta Bogor Kota menyelidiki kejadian pembakaran kantor media Harian PAKAR di Kelurahan Bantarjati, yang diduga dibakar oleh OTK pada Sabtu (28/12) dini hari.
Salah seorang saksi mata yang turut membantu memadamkan api, yakni pengemudi ojek daring bernama Aditia mengaku melihat dua pria tak dikenal mengendarai sepeda motor.
Baca Juga: Review Drama Korea The Frog: Ketika Masa Lalu Kembali Menghantui