Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, mengungkapkan usulan agar pemilihan kepala daerah (Pilkada) dilakukan oleh DPRD dengan menerapkan konsep konvensi. Hal ini disampaikan Bahlil saat memberikan pidato dalam peringatan HUT Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (31/12/2024).
Menurut Bahlil, jika Pilkada dipilih oleh DPRD, diperlukan formulasi baru untuk menjaga demokrasi tetap berjalan sesuai prinsip yang diinginkan.
“Golkar menawarkan beberapa konsep. Silakan didiskusikan, mana yang cocok. Dalam pidato saya di HUT Golkar, saya mengatakan penting untuk kita melakukan formulasi,” ujar Bahlil.
Bahlil menekankan bahwa salah satu formulasi yang diusulkan Golkar adalah pemilihan kepala daerah melalui DPRD, tetapi dengan perbaikan sistem.
“Formulasi apa yang tepat untuk demokrasi di negara kita? Salah satu tawaran adalah pemilihan lewat DPRD, tetapi dengan perbaikan,” jelasnya.
Meski demikian, sebelum kebijakan ini diterapkan, Bahlil menegaskan perlunya diskusi dan survei untuk memastikan efektivitas usulan tersebut. Golkar menawarkan pendekatan setengah konvensi dalam proses pemilihan kepala daerah ini.
“Sebagai contoh, sebelum pemilihan di DPRD, dilakukan survei terhadap figur-figur yang akan diusung. Survei dilakukan terlebih dahulu, kemudian partai-partai menawarkan nama-nama tersebut kepada publik. Jadi ada semacam proses setengah konvensi,” paparnya.
Pengalaman Golkar dalam Konvensi
Lebih lanjut, Bahlil menegaskan bahwa Partai Golkar memiliki pengalaman dalam menginisiasi konvensi untuk menghasilkan keputusan yang konstruktif.
Baca Juga: Jadi Orang Pertama yang Ngide Penundaan Pilpres, Bahlil Ngaku Jokowi...
“Golkar adalah partai yang berpengalaman dalam membuat konvensi dan mengeksekusi hasilnya. Kalau partai lain belum tentu bisa, kira-kira begitu. Golkar selalu konsisten menginisiasi perubahan demokrasi secara konstruktif, akademis, dan bisa diimplementasikan, dengan tetap menghargai hak-hak demokrasi rakyat,” tegasnya.
Dengan usulan ini, Partai Golkar berharap dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan demokrasi di Indonesia melalui konsep-konsep baru yang inovatif dan adaptif.
Berita Terkait
-
Pilkada Jakarta Hanya Satu Putaran, DPRD DKI Tagih Dana Hibah Rp355 Miliar ke KPU DKI
-
Gugat ke MK, Kasuba-Basri Tuding KPU Malut Beri Perlakukan Khusus ke Cagub Sherly Tjoanda
-
Takbir! Muhammadiyah Garap Tambang Bekas Batu Bara Seluas 10.000 Lapangan Bola
-
Kuasa Hukum Pemohon Belum Lampirkan KTA, Kelakar Hakim Arief Hidayat: Advokat Bodong
-
Muhammadiyah Siap Dapat Cuan dari Tambang, Ambil Alih Batu Bara Bekas Adaro
Terpopuler
- Agenda Patrick Kluivert Hari Kedua di Indonesia Minggu Ini
- Erick Thohir: Sekarang Saatnya Sambut Coach Patrick Kluivert
- Berapa Gaji Patrick Kluivert? Menerka Bayaran Pelatih Baru Timnas Indonesia Pilihan Erick Thohir
- Kronologis Pratama Arhan Dipiting Pria Brewok dan Digebuk Pria Botak Berbaju Biru di Thailand
- Viral Lolly Sebut Nikita Mirzani Durhaka, Bagaimana Pandangan Ulama Buya Yahya?
Pilihan
-
Anggukan Kepala dan Respon Tak Biasa Jokowi Sambut HUT ke-52 PDIP
-
Nilai Tukar Petani di Kaltim Naik Sepanjang 2024, Sektor Perkebunan Jadi Motor Utama
-
Rp 17 Ribu untuk Porsi MBG Pelajar Kaltim, Pengamat: Harusnya di Atas Rp 25 Ribu
-
Pemindahan ASN ke IKN Terhambat, Kemenpan RB Masih Perbarui Data Pegawai
-
Effendi Simbolon Desak Megawati Mundur dari Ketum PDIP, Ini Respons Jokowi
Terkini
-
Cara Cek Lokasi Banjir Jakarta Hari Ini, Antisipasi Curah Hujan Tinggi
-
Cek Fakta: Video Los Angeles jadi Kota Neraka
-
CEK FAKTA: Sisa kWh Tidak Hangus Setelah Diskon 50 Persen Berakhir
-
Cek Fakta: MK Batalkan Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa
-
TGB Bagikan Potret Kebakaran di Los Angeles dan Kondisi Jalur Gaza: Sama Tapi Berbeda
-
CEK FAKTA: Tautan Pendaftaran Diskon Tarif Listrik 50 Persen PLN
-
Viral Siswa SD Dihukum Belajar di Lantai karena Nunggak SPP, Cak Imin: Lapor Pemerintah, Pasti Dicarikan Solusi
-
Ekspansi Kalangan Anak Muda, Underbow PDIP Taruna Merah Putih Rebranding Logo Baru
-
Anies Bocorkan Soal Rencana Dirikan Ormas: Begitu Ada Kabar Diumumkan
-
Beda Cak Imin dengan Raffi Ahmad Soal Kendaraan Dinas: Saya Pakai Patwal Kalau Sangat Butuh Saja