Suara.com - Dua pemain keturunan Indonesia, Ole Romeny dan Miliano Jonathans akan saling sikut demi mendapat tempat utama di level klub.
Rumor yang berhembus jelang bursa transfer musim dingin menyebutkan posisi Ole Romeny terancam oleh Miliano Jonathans.
Hal ini lantaran pihak FC Utrecht disebutkan akan merekrut Miliano Jonathans. Informasi yang disampaikan media Belanda, Elfvoetbal menyebutkan bahwa FC Utrecht menjadi klub pertama yang menginginkan Jonathans.
"Dengan kedatangan penyerang berbakat tersebut, FC Utrecht nampaknya bersiap menghadapi kemungkinan hengkangnya Ole Romeny," tulis media Belanda itu seperti dikutip dari Suara.com, Senin (23/12).
Miliano Jonathans menjadi salah satu pemain muda berbakat yang diincar oleh banyak klub Belanda pada bursa transfer musim dingin. Meskipun Vitesse, klub yang dibelanya tengah berada di kondisi tidak cukup bagus.
Lantas bagaimana dengan nasib Ole Romeny jika Jonathans datang ke FC Utrecht?
Masih dari sumber yang sama, Romeny kemungkinan akan pindah ke Liga Inggris, tepatnya di kasta kedua Inggris, Divisi Championship.
Rumor yang berhembus, Leeds United bisa saja dibela oleh Ole Romeny. Hal ini lantaran sejumlah pemain Belanda seperti Pascal Struijk hingga Joel Piroe membela Leeds United.
"Jika Romeny bergabung (ke Leeds United), dia bisa bergabung dengan daftar pemain Belanda dan menjadi dorongan baru pada kariernya di Inggris," ulas media Belanda itu.
Baca Juga: Kala STY Ramai-ramai Dikritik usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF 2024
Sebelumnya, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengungkap sejauh mana proses naturalisasi Ole Romeny. Ternyata, langkahnya masih jauh dari pengambilan sumpah.
Arya mengatakan proses naturalisasi Ole Romeny masih menunggu masa reses DPR RI. Dijadwalkan reses baru selesai pada 20 januari 2025.
Oleh sebab itu Arya meminta semua pihak sabar menunggu. Terlebih juga sang pemain masih ada kesempatan tampil membela Timnas Indonesia pada Maret 2025.
"Ini kan DPR sedang reses. Jadi kita tunggu saja. Kan lagi panjang reses DPR," kata Arya kepada awak media di Senayan.
Sebelumnya, Menpora Dito Ariotedjo, mengungkapkan bahwa pihaknya belum menerima pengajuan resmi dari PSSI untuk menaturalisasi Ole Romeny. Dalam hal ini Arya menyebut ada hal yang masih disiapkan.
"Ada yang perlu kami siapkan. Ada lah," sambung Arya Sinulingga.
Berita Terkait
-
Senyum Lebar Sang Nenek Saat Maarten Paes Bisikan Kata Ini
-
Kevin Diks: Aku Kehilangan Jati Diri
-
Bakal Bela Gladbach, Pelatih Kevin Diks Naik Pitam: Aku Terkejut!
-
Thom Haye Disemprot Eks Feyenoord: Harusnya Lo Gak Kayak Gitu!
-
Media Vietnam Sindir Shin Tae-yong Usai Tak Berjaya di Piala AFF bagi Timnas Indonesia
Terpopuler
- Kaleidoskop Timnas Indonesia 2024: Era Pemain Keturunan, Cetak Sejarah Hingga Kangen Elkan Baggott
- Kevin Diks: Aku Kehilangan Jati Diri
- Shin Tae-yong Punya Buzzer? Sumardji: Saya Gak Bisa Jawab tapi...
- Review Hello Town, Game Renovasi Toko yang Bikin Ketagihan
- Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka, Jokowi Sembari Tersenyum: Hormati Proses Hukum
Pilihan
-
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2024: Era Pemain Keturunan, Cetak Sejarah Hingga Kangen Elkan Baggott
-
Kevin Diks: Aku Kehilangan Jati Diri
-
Shin Tae-yong Punya Buzzer? Sumardji: Saya Gak Bisa Jawab tapi...
-
Drama di Lapangan Lumpur: Indonesia vs Belanda di Natal 1947
-
Terungkap! Ini Kondisi Hokky Caraka Usai Disikut Pemain Filipina hingga Masuk RS
Terkini
-
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2024: Era Pemain Keturunan, Cetak Sejarah Hingga Kangen Elkan Baggott
-
Beda Target di Piala AFF 2024, Begini Kata Manajer Timnas Indonesia
-
Senyum Lebar Sang Nenek Saat Maarten Paes Bisikan Kata Ini
-
Kevin Diks: Aku Kehilangan Jati Diri
-
Bakal Bela Gladbach, Pelatih Kevin Diks Naik Pitam: Aku Terkejut!
-
Ke Mana Jay Idzes Berlabuh? 3 Klub Italia Ini Pasang Mata Elang
-
Mengenal Cicit Diktator Benito Mussolini yang Cetak Gol di Liga Italia
-
Thom Haye Disemprot Eks Feyenoord: Harusnya Lo Gak Kayak Gitu!
-
Daftar Pemian Timnas Indonesia Diincar Klub Eropa, Termasuk Rizky Ridho?
-
Rayakan Natal di Bandung, Ini Kegiatan Tyronne dan Miro Petric