Suara.com - PSM Makassar akhirnya memberikan klarifikasinya terkait dengan insiden turunnya 12 pemain ketika menghadapi Barito Putera pada pertandingan pekan ke-16 kompetisi BRI Liga 1 musim 2024/2025.
Duel antara PSM Makassar melawan Barito Putera pada pertandingan pekan ke-16 BRI Liga 1 2024/2025 yang berakhir dengan skor 3-2 di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (22/12/2024), memang berakhir dengan sorotan publik.
Pasalnya, dari beberapa tayangan video yang beredar di media sosial, PSM Makassar terlihat bermain dengan 12 pemain, tepatnya dalam periode akhir pertandingan saat memasuki babak tambahan waktu.
Dari penjelasan PSM, masalah ini sebetulnya bermula ketika mereka menurunkan tiga pemain pada menit ke-97. Nama-nama yang dimaksud ialah Daffa Salman, Achmat Fahrul Aditia, hingga Muhammad Arham Darmawan.
“PSM melakukan pergantian 3 pemain secara bersamaan di 1 menit terakhir pertandingan, tepatnya di menit 90+7. Pergantian pemain ini memanfaatkan slot pergantian yang terakhir,” bunyi pernyataan dari PSM via media sosial.
“Kemudian prosedur selanjutnya adalah menyerahkan form pergantian pemain kepada wasit cadangan. Setelah form pergantian pemain diserahkan, wasit cadangan kemudian juga mengecek keabsahan tiga pemain tersebut dan dinyatakan sah untuk bermain.”
Setelah menyerahkan form pergantian pemain tersebut, PSM kemudian mengikuti prosedur berikutnya. Mereka mengikuti arahan dari wasit cadangan yang bertugas mengatur masuk-keluarnya para pemain.
“Setelah itu dilakukan, prosedur selanjutnya sudah menjadi kewenangan dari perangkat pertandingan. Dalam hal ini adalah wasit yang memimpin pertandingan dan wasit cadangan. Keduanya yang mengatur keluar dan masuknya pemain pengganti dan yang diganti,” ujarnya.
Sayangnya, skuad Juku Eja tidak memberikan alasan mengapa ada 12 pemain yang turun di lapangan. Momen ini bermula ketika Syahrul Lasinari yang sebetulnya digantikan ternyata tidak ikut keluar.
Baca Juga: PSS Sleman Gagal Jaga Keunggulan, Persija Jakarta Suguhkan Kado Istimewa
Dia awalnya terlihat ingin keluar, tiba-tiba tidak jadi keluar lapangan. Akibatnya, PSM bermain dengan 12 pemain mulai menit ke-98 detik ke-33. Artinya, tidak ada pengecekan dari wasit dalam menghitung jumlah pemain.
Dengan demikian, PSM seolah mendapatkan keuntungan selama 43 detik karena bermain dengan 12 pemain sebelum wasit Pipin Indra Pratama meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
“Dalam insiden PSM vs Barito Putera, pemain pengganti PSM masuk ke dalam lapangan berdasarkan arahan dari wasit cadangan,” bunyi klarifikasi PSM Makassar.
“Begitu pun juga pemain yang digantikan, yang tentu saja mengikuti arahan dari wasit utama di mana pada keadaan tersebut menetapkan play on sehingga pemain tidak dapat dan tidak diminta oleh wasit utama untuk meninggalkan lapangan.”
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Pemain Persebaya Tumbang, Paul Munster Kritik Keras Jadwal Padat BRI Liga 1
-
Kondisi Terkini Kaki Dedi Kusnandar Terlipat Usai Alami Cedera Horor Persib vs Barito Putera
-
Pertahanan Persebaya Keropos, Pelatih Siapkan Alternatif untuk Redam Borneo
-
Persebaya Surabaya Percaya Diri Jelang Lawan Borneo, Ini Kata Bruno Moreira
-
3 Pemain Asing Debutan Paling Mentereng di BRI Liga 1 2024-2025
Terpopuler
- Jalan Poros Menuju IKN Longsor dan Terbelah Dua, Warga Rekam Kejadian Mencekam
- Meninggal Dunia, Awang Faroek Tinggalkan Filosofi Ikhlas dan Kejujuran dalam Kerja
- Awang Faroek Ishak Meninggal Dunia, Kalimantan Timur Berduka
- BRIDA Kaltim Buka Peluang bagi Pelajar SMA/SMK untuk Menjadi Peneliti Handal
- Bertahan Hidup di Laut, Kukuh Bawa Jenazah Temannya Selamat ke Pelabuhan
Pilihan
-
Shin Tae-yong: Daripada Disebut Kegagalan...
-
Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Juga Ditimpa Kabar Buruk Ini
-
Tertinggal dari Filipina, Timnas Indonesia di Ujung Tanduk!
-
Hasil Timnas Indonesia vs Filipina di Babak Pertama: Skor Imbang 0-0, Muhammad Ferrrari Kartu Merah
-
Timnas Indonesia Harus Menang Lawan Filipina, Shin Tae-yong: Bohong Kalau...
Terkini
-
Elkan Baggott: Memalukan Kalah...
-
Tawarkan Diri ke Erick Thohir, Cristian Gonzales: Saya Siap Kalau Dibutuhkan
-
Sindiran Media Vietnam: Piala AFF Bukan untuk Tim Pemula
-
Hokky Caraka Dilarikan ke IGD usai Disikut Pemain Filipina: Pipi Luka, Harus Dijahit
-
Jay Idzes Tampil Penuh, Venezia Sukses Bungkam Cagliari 2-1
-
Indra Sjafri Penakluk ASEAN, Berikut Daftar Trofi Asia Tenggara yang Berhasil Dimenangkan
-
Pelatih Venezia Kagumi Jiwa Kepemimpinan Jay Idzes
-
3 Pelatih Asing yang Gagal Bawa Timnas Indonesia Lolos Fase Grup Piala AFF
-
Kabar Baik Timnas Indonesia usai Gagal di Piala AFF 2024, Sandy Walsh Sampai Kaget
-
Shin Tae-yong: Pemain Indonesia Rata-rata U-20, Lawannya Senior